Mengenal Press Release yang Mudah Dibagikan di Media Sosial

Press release menjadi salah satu ujung tombak perusahaan memberikan informasi terbarunya. Namun, press release yang menarik adalah press release yang mudah dibagikan di Media sosial.

Media sosial adalah sebuah sistem yang mampu menciptakan hubungan dengan para pengguna yang demografinya sudah ditentukan. Demografi tersebut seperti latar belakang, usia, jenis kelamin hingga minat pengguna.

Jika sebuah suaran pers mudah dibagikan ke media sosial, maka akan lebih mudah menjangkau lebih banyak pembaca. Oleh karena itu, berikut ini merupakan penjelasan terkait apa itu press release yang mudah dibagikan di Social Network Service atau layanan jejaring sosial.

Press Release yang Mudah Dibagikan di Media Sosial

Media sosial yang berhasil membuat banyak orang terlibat contohnya yakni Facebook, YouTube, Twitter, Instagram, Linkedin, TikTok, dan lain sebagainya. media sosial dapat membantu pengguna menerima konten yang sesuai minatnya, aktivitas, dan lain sebagainya.

Selain itu, media sosial juga mempu menghubungkan berbagai pengguna dari seluruh dunia secara daring. Dengan demikian, pengguna yang memiliki minat yang sama pun dapat terhubung melalui satu komunitas atau konten yang sama.

Sederet manfaat media sosial itu dapat dimanfaatkan dalam membuat press release yang menarik. Berdasarkan penjelasan di atas, informasi dan isi yang ada pada press release dapat disesuaikan dan menyasar pada pengguna tertentu.

Press release terkadang identik dengan pengumuman yang membosankan. Namun, stigma ini dapat diubah karena adanya media sosial yang dapat menyesuaikan dengan minat pembaca. Untuk mengetahui lebih lanjut terkait press release yang mudah dibagikan di media sosial, ikuti beberapa cara di bawah ini agar press release lebih efektif:

1. Perhatikan Pembaca

Menurut Stacey Acevero selaku Social Media Community Manager di Vocus/PRWeb, perusahaan harus memposting press release-nya ke media sosial. Namun, perusahaan tersebut juga harus memperhatikan dan mengidentifikasi pembacanya. 

2. Pastikan Press Release Menjangkau Pembaca

Stacey juga menyampaikan perusahaan juga wajib memastikan bahwa press release tersebut menjangkau konsumennya. Hal ini masuk akal karena tujuan penerbitan press release adalah agar para pembaca memperhatikan.

3. Hindari Spam

Selain itu, press release juga tidak boleh diposting terus menerus. Alasannya yakni para pembaca hanya akan menganggapnya spam dan konten tersebut menjadi tidak relevan bagi mereka. 

Jika aktivitas ini dilakukan secara terus menerus, media sosial akan membuat press release perusahaan menjadi konten yang tidak relevan bagi para pembaca. Dampaknya, jumlah jangkauan pun semakin menurun.

4. Memasukkan Gambar atau Video untuk Menarik Minat

Cara lain agar press release mudah dijangkau pembaca dan membuat minat pembaca semakin meningkat adalah adanya tautan berupa video atau foto yang relevan. Foto dan video yang menarik akan membuat para pembaca semakin penasaran dengan press release tersebut.

Adanya gambar dan video terbukti membuat press release lebih efektif daripada hanya judul dan teks. Gambar dan video seakan menjadi poin baru dalam informasi yang akan menarik perhatian pembaca.

5. Perhatikan Isi Press Release

Sebelum membagikan press release ke media sosial atau media sosial, perhatikan isi press release tersebut. Perhatikan topik yang diangkat dalam press release tersebut.

Hal itu penting karena contohnya menurut Marcus Fagerlund selaku Area Director di North America West, dari Meltwater Buzz menyatakan, jika perusahaan merilis konten yang berhubungan dengan keuangan dapat menjadi hal yang keliru jika diunggah ke media sosial. Alasannya yakni topik ini sensitif dan lebih resmi.

Berbeda dengan topik di atas, contoh lain jika perusahaan mengumumkan seorang brand ambassador, maka merilisnya di media sosial dapat merupakan keputusan yang tepat. Solusinya yakni gunakan saluran resmi dan formal untuk topik yang serius atau sensitif.

Demikian penjelasan apa itu press release yang mudah dibagikan di media sosial. Adanya media sosial, bisnis memiliki cara menarik yang kreatif untuk menjangkau publik. Perusahaan dapat membuat berita yang dianggap layak diberitakan oleh para pelanggannya karena dapat dibagikan ulang. 

Press release yang menjangkau semakin banyak pembaca akan semakin efektif. Semoga penjelasan di atas dapat menambah wawasan terkait apa itu press release yang mudah dibagikan di media sosial dan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan.