Tidak terasa bulan Ramadhan akan tiba kurang dari 25 hari lagi, bulan dimana umat muslim menjalankan ibadah puasa. Sejatinya bulan puasa merupakan bulan dimana umat muslim menahan lapar dan haus dari sahur sampai magrib, tetapi karena kemeriahan dan semangat berbagi yang tinggi di bulan tersebut, di bulan itu pula lah konsumsi meningkat, terutama sandang dan pangan. Ada beberapa tradisi lokal yang cukup unik di Indonesia, tradisi yang dilandaskan oleh semangat saling berbagi, yang berkembang beberapa tahun terakhir yang tidak hanya dilakukan oleh mereka yang beragama muslim tetapi juga pemeluk agama lainnya, yaitu berbuka puasa bersama dan takjil war. Pada momen-momen itulah keluarga, kawan, sejawat, saling berbagi dengan menikmati berbagai pilihan kuliner yang tersedia, di berbagai tempat, mulai dari Hotel-hotel, restoran-restoran sampai dengan pedagang-pedagang UMKM, sehingga momen-momen itu dapat membawa keberkahan tersendiri bagi para pelaku dan pekerja yang terlibat dalam industri tersebut.

Indonesia memiliki pilihan kuliner yang sangat beragam, yang dibuat dari berbagai macam sumber bahan pangan. Mulai dari kuliner lokal, kuliner yang memiliki pengaruh luar, sampai dengan kuliner yang berasal dari luar negeri. Saat ini di Industri Horeka (Hotel, Restoran dan Katering) dan tempat usaha kuliner UMKM lainnya banyak yang mengambil tema dan atau terinspirasi dari masakan luar negeri, mereka menyajikan menu-menu yang berasal dari wilayah timur tengah dan asia lainnya, seperti nasi mandhi dan sushi. Menu-menu tersebut memerlukan bahan baku spesifik yang berasal dari luar negeri, seperti beras Basmathi dengan teksturnya yang unik, panjang dan pipih, digunakan untuk menu-menu yang berasal dari Timur Tengah dan Beras Japonica dengan tekstur bulat, kenyal dan sedikit lengket, yang biasanya digunakan dalam pembuatan sushi. Varietas beras tersebut jarang sekali di tanam dan dikembangkan di Indonesia, karena memang bukan jenis beras yang menjadi selera banyak orang tetapi juga berharga cukup mahal dan hanya dapat di temukan di outlet-outlet modern retail dan distributor beras khusus.

Salah satu distributor beras khusus yang kami temui di gudangnya di daerah Jakarta Timur pada hari Jum’at 7 Februari 2025, Imam Suyudi, General Manager dari PT. Sodara Tani Sentosa, mengungkapkan bahwa menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri, kebutuhan beras khusus tersebut cenderung meningkat, dikarenakan adanya peningkatan konsumsi pada waktu-waktu tersebut. Tetapi sebagai pelaku usaha dia menyampaikan kekhawatirannya terhadap persediaan yang makin menipis, mengingat beras tersebut importasinya diatur oleh pemerintah dan berakhir setiap akhir tahun, sementara sampai saat ini, minggu pertama bulan Februari belum ada keputusan mengenai kuota impor Beras Khusus dari pihak yang berwenang. Beliau berharap agar Pemerintah dan Stakeholder terkait dapat segera mengambil keputusan, untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dan menghindari kelangkaan barang yang dapat meningkatkan harga jual sehingga berdampak pada para pelaku Industri dan para pekerjanya.

Di tempat yang lain, Firsyah, Manager PT. Dewa Tunggal Abadi, menyampaikan hal yang senada, dia berharap keputusan cepat yang diambil oleh pemerintah terkait kebijakan untuk beras khusus dapat membantu Industri terkait kejelasan dan kemudahan mereka dalam menjalankan bisnis, seperti tahun-tahun sebelumnya dikarenakan untuk beberapa jenis beras persediaan sudah nihil.

Tidak terasa bulan Ramadhan akan tiba kurang dari 25 hari lagi, bulan dimana umat muslim menjalankan ibadah puasa. Sejatinya bulan puasa merupakan bulan dimana umat muslim menahan lapar dan haus dari sahur sampai magrib, tetapi karena kemeriahan dan semangat berbagi yang tinggi di bulan tersebut, di bulan itu pula lah konsumsi meningkat, terutama sandang dan pangan. Ada beberapa tradisi lokal yang cukup unik di Indonesia, tradisi yang dilandaskan oleh semangat saling berbagi, yang berkembang beberapa tahun terakhir yang tidak hanya dilakukan oleh mereka yang beragama muslim tetapi juga pemeluk agama lainnya, yaitu berbuka puasa bersama dan takjil war. Pada momen-momen itulah keluarga, kawan, sejawat, saling berbagi dengan menikmati berbagai pilihan kuliner yang tersedia, di berbagai tempat, mulai dari Hotel-hotel, restoran-restoran sampai dengan pedagang-pedagang UMKM, sehingga momen-momen itu dapat membawa keberkahan tersendiri bagi para pelaku dan pekerja yang terlibat dalam industri tersebut.Indonesia memiliki pilihan kuliner yang sangat beragam, yang dibuat dari berbagai macam sumber bahan pangan. Mulai dari kuliner lokal, kuliner yang memiliki pengaruh luar, sampai dengan kuliner yang berasal dari luar negeri. Saat ini di Industri Horeka (Hotel, Restoran dan Katering) dan tempat usaha kuliner UMKM lainnya banyak yang mengambil tema dan atau terinspirasi dari masakan luar negeri, mereka menyajikan menu-menu yang berasal dari wilayah timur tengah dan asia lainnya, seperti nasi mandhi dan sushi. Menu-menu tersebut memerlukan bahan baku spesifik yang berasal dari luar negeri, seperti beras Basmathi dengan teksturnya yang unik, panjang dan pipih, digunakan untuk menu-menu yang berasal dari Timur Tengah dan Beras Japonica dengan tekstur bulat, kenyal dan sedikit lengket, yang biasanya digunakan dalam pembuatan sushi. Varietas beras tersebut jarang sekali di tanam dan dikembangkan di Indonesia, karena memang bukan jenis beras yang menjadi selera banyak orang tetapi juga berharga cukup mahal dan hanya dapat di temukan di outlet-outlet modern retail dan distributor beras khusus.Salah satu distributor beras khusus yang kami temui di gudangnya di daerah Jakarta Timur pada hari Jum’at 7 Februari 2025, Imam Suyudi, General Manager dari PT. Sodara Tani Sentosa, mengungkapkan bahwa menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri, kebutuhan beras khusus tersebut cenderung meningkat, dikarenakan adanya peningkatan konsumsi pada waktu-waktu tersebut. Tetapi sebagai pelaku usaha dia menyampaikan kekhawatirannya terhadap persediaan yang makin menipis, mengingat beras tersebut importasinya diatur oleh pemerintah dan berakhir setiap akhir tahun, sementara sampai saat ini, minggu pertama bulan Februari belum ada keputusan mengenai kuota impor Beras Khusus dari pihak yang berwenang. Beliau berharap agar Pemerintah dan Stakeholder terkait dapat segera mengambil keputusan, untuk mengantisipasi lonjakan permintaan dan menghindari kelangkaan barang yang dapat meningkatkan harga jual sehingga berdampak pada para pelaku Industri dan para pekerjanya.Di tempat yang lain, Firsyah, Manager PT. Dewa Tunggal Abadi, menyampaikan hal yang senada, dia berharap keputusan cepat yang diambil oleh pemerintah terkait kebijakan untuk beras khusus dapat membantu Industri terkait kejelasan dan kemudahan mereka dalam menjalankan bisnis, seperti tahun-tahun sebelumnya dikarenakan untuk beberapa jenis beras persediaan sudah nihil.

Restaurant / Fast food / Streetfood

Politics / Government / Local government

Goods and services

Event

Survey report

Menjelang Ramadhan: Euforia Berbagi, Ledakan Konsumsi, dan Ancaman Krisis Beras Khusus

Dengan tim yang solid beranggotakan lebih dari 80 profesional berbakat, Lynk Media Group telah mengerjakan lebih dari 1.000 proyek, termasuk brand-brand kenamaan seperti Sidomuncul, Traveloka, Tiket.com, Hufagripp, OT, hingga Kawan Lama Group. Tidak hanya itu, kehadiran kami semakin kuat dengan lima kantor yang tersebar di lokasi strategis, yaitu gedung Soho Capital, Saharjo, Bekasi, Menteng, dan Serpong. Semua ini kami lakukan untuk memastikan bahwa setiap klien kami mendapat pelayanan yang optimal dan personal.

Andre Tanuwijaya, Founder dan Director Lynk Media Group, menjelaskan, "Di era digital yang terus berkembang, konten yang autentik menjadi tulang punggung dari setiap kampanye pemasaran yang sukses. Kami di Lynk Media Group memahami bahwa setiap brand punya cerita unik yang perlu disampaikan secara kreatif dan efektif."

Layanan Unggulan 360-Degree Marketing Solution

Lynk Media Group menawarkan 360-degree marketing solution yang mencakup berbagai layanan untuk memenuhi kebutuhan pemasaran digital secara komprehensif. Berikut adalah layanan unggulan kami:

1. Strategi Kreatif dan Konsultasi

Market Research: Penelitian pasar untuk memahami audiens target.

Brand Communication Strategy: Pengembangan identitas brand, termasuk logo, tone of voice, dan positioning.

Campaign Planning: Penyusunan rencana kampanye end-to-end.

2. Desain dan Produksi Konten Kreatif

Creative Content Production: Produksi video komersil/TVC, Key Visual, fotografi, animasi, logo, hingga podcast

Copywriting: Penulisan konten kreatif untuk iklan, media sosial, atau website.

Pembuatan User Generated Content dengan garansi viral 

Social Media Management: Mengelola akun media sosial (posting, engagement, analytics).

SEO &amp; SEM: Optimasi website untuk search engines dan iklan Google Ads.

Performance Marketing: Kampanye berbasis data dengan retargeting dan A/B testing.

Digital Media Buying: Pengadaan iklan di platform seperti Google, Facebook, Instagram, dan TikTok.

Traditional Media Placement: Penempatan iklan di radio, TV, atau media cetak.

Influencer Marketing: Kolaborasi dengan influencer yang relevan.

Social Listening tools: Laporan data yang terintegrasi untuk memantau kinerja brand.

Arianna &amp; Nielsen : untuk kebutuhan analisa pemasangan iklan ATL.

Real-Time TVC ScreenRecord: Pemantauan iklan TV secara online dengan rekaman iklan yang tersimpan.

On-Ground Activation: Kegiatan promosi offline seperti booth, sampling, atau experiential marketing.

Paket ini dirancang fleksibel sesuai kebutuhan klien, memungkinkan mereka memilih layanan yang paling relevan untuk bisnis mereka.

Andre menambahkan, "Melalui layanan ini, kami memastikan setiap brand dapat menjangkau audiens mereka dengan cara yang paling relevan dan berdampak." Dengan pengalaman bertahun-tahun, Lynk Media Group siap menjadi mitra strategis untuk membantu brand unggul di tengah persaingan yang semakin ketat.

(Jakarta, 17/12/2024) – Di tengah perkembangan dunia digital yang begitu pesat, pemasaran yang efektif menjadi kunci untuk brand yang ingin tetap relevan dan unggul. Lynk Media Group, yang sudah berkecimpung di dunia pemasaran digital sejak 2013, hadir dengan pendekatan yang tidak hanya inovatif, tetapi juga menyeluruh. Kami percaya bahwa strategi pemasaran terbaik adalah yang mampu memahami setiap kebutuhan brand dan menyesuaikan diri dengan dinamika pasar yang terus berubah.
 Dengan tim yang solid beranggotakan lebih dari 80 profesional berbakat, Lynk Media Group telah mengerjakan lebih dari 1.000 proyek, termasuk brand-brand kenamaan seperti Sidomuncul, Traveloka, Tiket.com, Hufagripp, OT, hingga Kawan Lama Group. Tidak hanya itu, kehadiran kami semakin kuat dengan lima kantor yang tersebar di lokasi strategis, yaitu gedung Soho Capital, Saharjo, Bekasi, Menteng, dan Serpong. Semua ini kami lakukan untuk memastikan bahwa setiap klien kami mendapat pelayanan yang optimal dan personal. Andre Tanuwijaya, Founder dan Director Lynk Media Group, menjelaskan, "Di era digital yang terus berkembang, konten yang autentik menjadi tulang punggung dari setiap kampanye pemasaran yang sukses. Kami di Lynk Media Group memahami bahwa setiap brand punya cerita unik yang perlu disampaikan secara kreatif dan efektif."Layanan Unggulan 360-Degree Marketing SolutionLynk Media Group menawarkan 360-degree marketing solution yang mencakup berbagai layanan untuk memenuhi kebutuhan pemasaran digital secara komprehensif. Berikut adalah layanan unggulan kami: 1. Strategi Kreatif dan KonsultasiMarket Research: Penelitian pasar untuk memahami audiens target.Brand Communication Strategy: Pengembangan identitas brand, termasuk logo, tone of voice, dan positioning.Campaign Planning: Penyusunan rencana kampanye end-to-end.2. Desain dan Produksi Konten KreatifCreative Content Production: Produksi video komersil/TVC, Key Visual, fotografi, animasi, logo, hingga podcastCopywriting: Penulisan konten kreatif untuk iklan, media sosial, atau website.3. Digital MarketingPembuatan User Generated Content dengan garansi viral Social Media Management: Mengelola akun media sosial (posting, engagement, analytics).SEO &amp; SEM: Optimasi website untuk search engines dan iklan Google Ads.Performance Marketing: Kampanye berbasis data dengan retargeting dan A/B testing.4. Media Buying dan PlacementDigital Media Buying: Pengadaan iklan di platform seperti Google, Facebook, Instagram, dan TikTok.Traditional Media Placement: Penempatan iklan di radio, TV, atau media cetak.Influencer Marketing: Kolaborasi dengan influencer yang relevan.5. Teknologi MonitoringSocial Listening tools: Laporan data yang terintegrasi untuk memantau kinerja brand.Arianna &amp; Nielsen : untuk kebutuhan analisa pemasangan iklan ATL.Real-Time TVC ScreenRecord: Pemantauan iklan TV secara online dengan rekaman iklan yang tersimpan.6. Event dan AktivasiOn-Ground Activation: Kegiatan promosi offline seperti booth, sampling, atau experiential marketing.Paket ini dirancang fleksibel sesuai kebutuhan klien, memungkinkan mereka memilih layanan yang paling relevan untuk bisnis mereka.Andre menambahkan, "Melalui layanan ini, kami memastikan setiap brand dapat menjangkau audiens mereka dengan cara yang paling relevan dan berdampak." Dengan pengalaman bertahun-tahun, Lynk Media Group siap menjadi mitra strategis untuk membantu brand unggul di tengah persaingan yang semakin ketat.

Internet service

Sales

Coaching / Mentoring / Consultation

Campaign

Startups

(Jakarta, 17/12/2024) – Di tengah perkembangan dunia digital yang begitu pesat, pemasaran yang efektif menjadi kunci untuk brand yang ingin tetap relevan dan unggul. Lynk Media Group, yang sudah berkecimpung di dunia pemasaran digital sejak 2013, hadir dengan pendekatan yang tidak hanya inovatif, tetapi juga menyeluruh. Kami percaya bahwa strategi pemasaran terbaik adalah yang mampu memahami setiap kebutuhan brand dan menyesuaikan diri dengan dinamika pasar yang terus berubah.
