Jakarta, 15 Oktober 2024 – Kesuksesan dalam berbisnis tidak datang secara instan; dibutuhkan kerja keras, ketekunan, dan pembinaan yang tepat. Inilah yang dialami para alumni Sevenpreneur melalui program intensif <a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">‘The 100 Million Blueprint’</a>, di mana mereka belajar mengembangkan bisnis dari awal hingga mencapai omzet yang signifikan.

James Alexander, pendiri Gleam Smart Film, adalah salah satu alumni program Mulai dari Nol. Sebelum mengikuti program, James bekerja sebagai software engineer dengan gaji besar dan fleksibilitas tinggi. Namun, keinginannya menjadi entrepreneur mendorongnya mencoba berbagai bisnis, meski sering gagal karena kurangnya ilmu, modal, dan keberanian. "Tahap pertama yang saya lakukan yaitu mengikuti kelas Mulai dari Nol dari sevenpreneur. dengan mengikuti kelas ini, saya dapat mengenal diri saya sebagai founder dan semua strategi untuk berani yakin dengan bisnis yang saya bangun." ujar James. Dua bulan setelah kelas, ia memperoleh proyek dengan omzet ratusan juta rupiah, memberanikan diri resign, dan fokus pada bisnisnya, sambil menerapkan ilmu seperti menyimpan dana darurat.

"Tentunya setiap tindakan seperti resign dari pekerjaan yang nyaman memiliki resiko yang besar, tetapi saya percaya seperti quote mark zuckerberg “the biggest risk is not taking any risk”, dengan planing dan strategi yang matang saya bisa meminimaliris resiko." tutup James.

Kisah sukses lainnya datang dari Orval, founder Bark and Bliss Grooming. Dengan passion terhadap kesejahteraan hewan, Orval merasa bisnis adalah cara efektif memberikan dampak lebih luas. "Super happy ketemu sama 7preneur. Disini bener bener dimantepin fundamental mulai dari merencanakan, memulai, dan mengelola bisnis. Menariknya, ga cuma teoritis, tapi kita diajak untuk involve dan excersise juga sama apa yang kita pelajarin." katanya. Berkat program ini, Bark and Bliss lahir dengan identitas dan strategi yang jelas, memberikan hasil di luar ekspektasi. "Sevenpreneur sangat direkomendasikan bagi yang ingin berbisnis tapi masih bingung. It's a game-changer!" tutup Orval.

Cerita James dan Orval mengingatkan kita pada pengusaha sukses seperti Reza Nurhilman (Keripik Maicih) dan William Tanuwijaya (Tokopedia), yang memulai dari nol dan berhasil melalui dedikasi serta bimbingan yang tepat. Alumni Sevenpreneur membuktikan bahwa siapa pun bisa sukses dengan kerja keras dan dukungan yang sesuai.

Program ‘The 100 Million Blueprint’&nbsp;dari Sevenpreneur menawarkan pembinaan komprehensif bagi entrepreneur Indonesia, menggabungkan edukasi bisnis, mentoring, dan networking untuk membantu usaha mencapai omzet 100 miliar rupiah.

Batch ke-6 program ini akan dimulai pada 21 Oktober 2024, 6 Hari lagi!.&nbsp;Pendaftaran segera ditutup, jadi jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan bimbingan dari mentor berpengalaman dan jaringan bisnis luas. <a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">Daftarkan diri Anda sekarang sebelum kuota terpenuhi!</a>

Dengan lebih dari 3.000 bisnis yang telah dibimbing dan 6.000 anggota komunitas aktif, Sevenpreneur berkomitmen mendukung pertumbuhan pengusaha baru di Indonesia. Seperti James dan Orval, banyak cerita sukses lain yang membuktikan bahwa dengan dukungan yang tepat, siapa pun bisa menjadi pengusaha sukses yang membawa perubahan positif bagi perekonomian Indonesia.

Jakarta, 15 Oktober 2024 – Kesuksesan dalam berbisnis tidak datang secara instan; dibutuhkan kerja keras, ketekunan, dan pembinaan yang tepat. Inilah yang dialami para alumni Sevenpreneur melalui program intensif <a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">‘The 100 Million Blueprint’</a>, di mana mereka belajar mengembangkan bisnis dari awal hingga mencapai omzet yang signifikan.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/7915dd15-dae8-4b58-e03b-b3f9c4303100/public" alt="Program SBBP Mulai dari Nol yang mulai 21 Oktober nanti (Sevenpreneur.com)" />James Alexander, pendiri Gleam Smart Film, adalah salah satu alumni program Mulai dari Nol. Sebelum mengikuti program, James bekerja sebagai software engineer dengan gaji besar dan fleksibilitas tinggi. Namun, keinginannya menjadi entrepreneur mendorongnya mencoba berbagai bisnis, meski sering gagal karena kurangnya ilmu, modal, dan keberanian. "Tahap pertama yang saya lakukan yaitu mengikuti kelas Mulai dari Nol dari sevenpreneur. dengan mengikuti kelas ini, saya dapat mengenal diri saya sebagai founder dan semua strategi untuk berani yakin dengan bisnis yang saya bangun." ujar James. Dua bulan setelah kelas, ia memperoleh proyek dengan omzet ratusan juta rupiah, memberanikan diri resign, dan fokus pada bisnisnya, sambil menerapkan ilmu seperti menyimpan dana darurat. "Tentunya setiap tindakan seperti resign dari pekerjaan yang nyaman memiliki resiko yang besar, tetapi saya percaya seperti quote mark zuckerberg “the biggest risk is not taking any risk”, dengan planing dan strategi yang matang saya bisa meminimaliris resiko." tutup James.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/7b34f1ba-1a85-42ad-7a6c-f435c9e57600/public" alt="James Alexander, Founder Gleam Smart Film, bersama team nya" />Kisah sukses lainnya datang dari Orval, founder Bark and Bliss Grooming. Dengan passion terhadap kesejahteraan hewan, Orval merasa bisnis adalah cara efektif memberikan dampak lebih luas. "Super happy ketemu sama 7preneur. Disini bener bener dimantepin fundamental mulai dari merencanakan, memulai, dan mengelola bisnis. Menariknya, ga cuma teoritis, tapi kita diajak untuk involve dan excersise juga sama apa yang kita pelajarin." katanya. Berkat program ini, Bark and Bliss lahir dengan identitas dan strategi yang jelas, memberikan hasil di luar ekspektasi. "Sevenpreneur sangat direkomendasikan bagi yang ingin berbisnis tapi masih bingung. It's a game-changer!" tutup Orval.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/ce0793ce-4e15-4cd4-5a67-2e2fcba21200/public" alt="Foto Orval, Founder Bark and Bliss Grooming" />Cerita James dan Orval mengingatkan kita pada pengusaha sukses seperti Reza Nurhilman (Keripik Maicih) dan William Tanuwijaya (Tokopedia), yang memulai dari nol dan berhasil melalui dedikasi serta bimbingan yang tepat. Alumni Sevenpreneur membuktikan bahwa siapa pun bisa sukses dengan kerja keras dan dukungan yang sesuai.Program ‘The 100 Million Blueprint’&nbsp;dari Sevenpreneur menawarkan pembinaan komprehensif bagi entrepreneur Indonesia, menggabungkan edukasi bisnis, mentoring, dan networking untuk membantu usaha mencapai omzet 100 miliar rupiah.Batch ke-6 program ini akan dimulai pada 21 Oktober 2024, 6 Hari lagi!.&nbsp;Pendaftaran segera ditutup, jadi jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan bimbingan dari mentor berpengalaman dan jaringan bisnis luas. <a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">Daftarkan diri Anda sekarang sebelum kuota terpenuhi!</a>Dengan lebih dari 3.000 bisnis yang telah dibimbing dan 6.000 anggota komunitas aktif, Sevenpreneur berkomitmen mendukung pertumbuhan pengusaha baru di Indonesia. Seperti James dan Orval, banyak cerita sukses lain yang membuktikan bahwa dengan dukungan yang tepat, siapa pun bisa menjadi pengusaha sukses yang membawa perubahan positif bagi perekonomian Indonesia.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/96a1fe44-d61b-4d1f-7be0-9bfaa87d0800/public" alt="Event Bisnis Terbesar The Founders Fest Kolaborasi Tim Sevenpreneur (foto) dan USS" />

Management Consulting

Cram school / Preparatory school / Online education

Coaching / Mentoring / Consultation

SMEs

 Kisah Inspiratif Alumni Sevenpreneur yang Berhasil Membangun bisnis Omzet Melampaui 100jt per Bulan.

Jakarta, 15 Oktober 2024 – Menjadi seorang entrepreneur bukanlah perjalanan yang mudah. Bagi banyak orang, tantangan terbesar adalah menghadapi ketidakpastian, kurangnya pengetahuan bisnis, dan minimnya jaringan yang kuat untuk mendukung pertumbuhan usaha mereka.

Data terbaru dari survei KIC yang dilaporkan oleh&nbsp;<a href="https://www.cnbcindonesia.com/news/20240206151626-4-512315/pelaku-umkm-optimis-bisnis-masih-bagus-di-2024-ini-buktinya">CNBC Indonesia</a>&nbsp;menunjukkan bahwa 76,2% pelaku UMKM optimis kondisi bisnis mereka akan lebih baik di tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Optimisme ini menunjukkan bahwa banyak pengusaha kecil dan menengah melihat peluang pertumbuhan yang positif. Namun, untuk memastikan keberhasilan tersebut, diperlukan strategi yang matang, pengetahuan yang memadai, serta jaringan bisnis yang solid agar mereka dapat bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat.

Menyadari hal ini, Sevenpreneur kembali menghadirkan batch terbaru dari program unggulan mereka,&nbsp;<a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">‘The 100 Million Blueprint’</a>. Program ini dirancang khusus untuk para entrepreneur yang ingin mencapai target omzet 100 juta rupiah dengan menggabungkan pembelajaran, mentoring, dan kesempatan networking yang efektif.

Salah satu contoh keberhasilan alumni adalah Fitri, seorang pengusaha di industri Food &amp; Beverage, yang berhasil mengembangkan brand OB Fried Chicken hingga membuka 35 cabang baru. Sebelum mengikuti program Sevenpreneur Business Blueprint Batch 2, Fitri mengalami kesulitan dalam mengatur pencatatan keuangan dan menjaga kualitas produk karena tidak adanya Standard Operating Procedure (SOP). Dengan bantuan program edukasi dan pembelajaran dari Sevenpreneur, ia kini memiliki laporan keuangan yang jelas serta kualitas produk yang terjaga, sehingga memungkinkan untuk ekspansi bisnis hingga 35 cabang.

Selain itu, Reza Rahman, pendiri Gentanala, sebuah brand yang berfokus pada aksesori fashion dan suvenir berbahan dasar kayu dan resin, juga mengalami peningkatan signifikan setelah mengikuti program ini. Sebelum bergabung dengan Sevenpreneur, bisnisnya stagnan dan tidak menunjukkan pertumbuhan yang berarti. Namun, setelah mendapatkan pendampingan dalam menyusun strategi dan roadmap bisnis, pendapatannya meningkat hingga 400-500%. Reza juga berhasil membangun sistem HR dan monitoring yang lebih baik, yang membuat operasional bisnisnya menjadi lebih efisien.

Selain pembelajaran intensif, peserta juga akan mendapatkan akses ke berbagai event networking offline, di mana mereka dapat bertemu dengan sesama pelaku bisnis, investor, dan mentor. Networking adalah kunci penting dalam dunia bisnis. Bertemu dengan orang-orang yang tepat bisa membuka banyak peluang baru, baik itu kerja sama, pendanaan, maupun inspirasi untuk terus berinovasi.Program ‘The 100 Million Blueprint’ bukan hanya tentang teori, tetapi juga penerapan langsung dalam bisnis. Setiap peserta akan dibimbing untuk menerapkan strategi yang mereka pelajari ke dalam bisnis mereka masing-masing, sehingga hasilnya bisa langsung dirasakan.

Dengan optimisme pelaku UMKM yang semakin meningkat, program ini diharapkan dapat menjadi jawaban bagi mereka yang ingin memanfaatkan momentum positif di tahun 2024 untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar. Sevenpreneur percaya bahwa dengan bimbingan yang tepat, para entrepreneur dapat mewujudkan potensi tersebut menjadi realitas.

Batch ke-6 program ini akan dimulai pada 21 Oktober 2024, 6 Hari lagi!.&nbsp;Tempat terbatas, jadi segera <a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">daftarkan diri Anda sekarang</a> dan mulailah perjalanan menuju kesuksesan bersama Sevenpreneur!

Jakarta, 15 Oktober 2024 – Menjadi seorang entrepreneur bukanlah perjalanan yang mudah. Bagi banyak orang, tantangan terbesar adalah menghadapi ketidakpastian, kurangnya pengetahuan bisnis, dan minimnya jaringan yang kuat untuk mendukung pertumbuhan usaha mereka.Data terbaru dari survei KIC yang dilaporkan oleh&nbsp;<a href="https://www.cnbcindonesia.com/news/20240206151626-4-512315/pelaku-umkm-optimis-bisnis-masih-bagus-di-2024-ini-buktinya">CNBC Indonesia</a>&nbsp;menunjukkan bahwa 76,2% pelaku UMKM optimis kondisi bisnis mereka akan lebih baik di tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Optimisme ini menunjukkan bahwa banyak pengusaha kecil dan menengah melihat peluang pertumbuhan yang positif. Namun, untuk memastikan keberhasilan tersebut, diperlukan strategi yang matang, pengetahuan yang memadai, serta jaringan bisnis yang solid agar mereka dapat bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat.Menyadari hal ini, Sevenpreneur kembali menghadirkan batch terbaru dari program unggulan mereka,&nbsp;<a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">‘The 100 Million Blueprint’</a>. Program ini dirancang khusus untuk para entrepreneur yang ingin mencapai target omzet 100 juta rupiah dengan menggabungkan pembelajaran, mentoring, dan kesempatan networking yang efektif.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/75eeb772-ee91-4407-24cd-2d27fc55a000/public" alt="Program SBBP Mulai dari Nol yang mulai 21 Oktober nanti (Sevenpreneur.com)" />Salah satu contoh keberhasilan alumni adalah Fitri, seorang pengusaha di industri Food &amp; Beverage, yang berhasil mengembangkan brand OB Fried Chicken hingga membuka 35 cabang baru. Sebelum mengikuti program Sevenpreneur Business Blueprint Batch 2, Fitri mengalami kesulitan dalam mengatur pencatatan keuangan dan menjaga kualitas produk karena tidak adanya Standard Operating Procedure (SOP). Dengan bantuan program edukasi dan pembelajaran dari Sevenpreneur, ia kini memiliki laporan keuangan yang jelas serta kualitas produk yang terjaga, sehingga memungkinkan untuk ekspansi bisnis hingga 35 cabang.Selain itu, Reza Rahman, pendiri Gentanala, sebuah brand yang berfokus pada aksesori fashion dan suvenir berbahan dasar kayu dan resin, juga mengalami peningkatan signifikan setelah mengikuti program ini. Sebelum bergabung dengan Sevenpreneur, bisnisnya stagnan dan tidak menunjukkan pertumbuhan yang berarti. Namun, setelah mendapatkan pendampingan dalam menyusun strategi dan roadmap bisnis, pendapatannya meningkat hingga 400-500%. Reza juga berhasil membangun sistem HR dan monitoring yang lebih baik, yang membuat operasional bisnisnya menjadi lebih efisien.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/0f70e7f6-0ac3-4c7b-98f3-cb878c0b2600/public" alt="Foto Top 3 Pitch Deck bersama CFO, CEO, Head of Academy, dan CMO Sevenpreneur" />Selain pembelajaran intensif, peserta juga akan mendapatkan akses ke berbagai event networking offline, di mana mereka dapat bertemu dengan sesama pelaku bisnis, investor, dan mentor. Networking adalah kunci penting dalam dunia bisnis. Bertemu dengan orang-orang yang tepat bisa membuka banyak peluang baru, baik itu kerja sama, pendanaan, maupun inspirasi untuk terus berinovasi.Program ‘The 100 Million Blueprint’ bukan hanya tentang teori, tetapi juga penerapan langsung dalam bisnis. Setiap peserta akan dibimbing untuk menerapkan strategi yang mereka pelajari ke dalam bisnis mereka masing-masing, sehingga hasilnya bisa langsung dirasakan.<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/ae7df710-b862-41d1-e407-4c83cd946e00/public" alt="Acara Networking Spill your Biz di Jakarta bersama CMO dan Co-Founder Sevenpreneur&nbsp;" /><img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/36c11a57-b568-4090-607f-8a59295a5f00/public" alt="Acara Connectiv yang Sevenpreneur selenggarakan di Surabaya" />Dengan optimisme pelaku UMKM yang semakin meningkat, program ini diharapkan dapat menjadi jawaban bagi mereka yang ingin memanfaatkan momentum positif di tahun 2024 untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar. Sevenpreneur percaya bahwa dengan bimbingan yang tepat, para entrepreneur dapat mewujudkan potensi tersebut menjadi realitas.Batch ke-6 program ini akan dimulai pada 21 Oktober 2024, 6 Hari lagi!.&nbsp;Tempat terbatas, jadi segera <a href="https://www.sevenpreneur.com/sbbp-blueprint-id">daftarkan diri Anda sekarang</a> dan mulailah perjalanan menuju kesuksesan bersama Sevenpreneur!<img style="width: 100%;" src="https://imagedelivery.net/H6_s_Eb_ylTWnSEV3HlmYQ/fdb07164-f643-4163-320c-33111a3fbc00/public" alt="Event Bisnis Terbesar The Founders Fest Kolaborasi Tim Sevenpreneur (foto) dan USS" />