VRITIMES
ID
Raise It With Press Release
TechnologyCommerce / LifestyleFood / BeverageEducationReal Estate / Architecture
Publikasi di minimal 50 media hanya dengan Rp390k atau uang anda kembali! Tertarik?
Try it >>
press release

/ Marketing Funnel : Pengertian, Tahapan, dan Contohnya

Marketing Funnel : Pengertian, Tahapan, dan Contohnya

PR College by VRITIMES
preview

Marketing funnel adalah aspek penting dalam melancarkan perjalanan pelanggan. Memahaminya dapat membantu meningkatkan strategi pemasaran Anda. 

Dengan analisis yang tepat, funnel ini dapat digunakan untuk memengaruhi pelanggan pada tahap-tahap tertentu. Hal ini juga dapat membantu Anda mendorong kesadaran merek yang lebih kuat, penjualan yang lebih besar, dan lebih banyak loyalitas.   

Definisi Marketing Funnel

Marketing funnel adalah proses multi-tahap yang dilalui pelanggan dari kesadaran (belajar tentang suatu produk) hingga loyalitas (terus membeli dari perusahaan yang sama). 

Meskipun konsep ini telah digunakan selama lebih dari 100 tahun, tidak ada satu pun model yang diterima oleh semua perusahaan di dunia. Namun, yang terbaik adalah menggunakan model yang sesuai dengan situasi perusahaan. 

Pada tahun 1898, seorang pengusaha Amerika, Elias St Elmo Lewis menemukan konsep AIDA (awareness, interest, desire, dan action), yang telah digunakan sebagai marketing funnel. Seiring berjalannya waktu, para pemasar menambahkan loyalty dan advocacy ke dalam funnel tersebut, yang membuatnya menjadi AIDALA.    

Tahapan Marketing Funnel 

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, model saluran pemasaran telah menjadi AIDALA, yang terdiri dari awareness, interest, desire, action, loyalty, dan advocacy). Di bawah ini adalah penjelasan dari masing-masing tahapan.   

1. Awareness (Kesadaran)  

Tahap kesadaran adalah ketika pelanggan potensial belajar dan menjadi sadar akan merek Anda. Hal ini mencakup pengetahuan tentang nama, produk (baik barang maupun jasa), nada, pesan, nilai, gaya, dan budaya.   

Tujuan dari tahap ini adalah untuk menjaga agar merek tetap berada di puncak pikiran calon pelanggan. Tahap ini dimulai dengan menarik pelanggan potensial dan membantu mereka mengenali dan mengingatnya. Untuk meningkatkan kesadaran, merek Anda dapat menggunakan iklan digital, seperti: iklan video, kampanye media sosial, pemasaran konten, dan masih banyak lagi.   

Pada tahap ini, Anda dapat meningkatkan kesadaran dengan membuat dan menerapkan strategi konten yang solid. Konten Anda tidak hanya dapat dipublikasikan di media sosial, tetapi juga di situs web dan podcast. Jadi, ini termasuk siaran pers dan pemasaran SEO.          

2. Interest (Ketertarikan)   

Tahap ketertarikan adalah ketika pelanggan potensial telah menentukan bahwa merek Anda mungkin dapat memenuhi kebutuhan mereka. Pada tahap ini, mereka mulai menyelidiki Anda dan pesaing Anda. Itulah mengapa memiliki materi pemasaran yang luar biasa sangat penting.    

Tujuan dari tahap ini adalah untuk meningkatkan kemungkinan calon pelanggan untuk memilih merek Anda. Pada tahap ini, calon pelanggan akan mencoba mengenal merek Anda lebih jauh dan menemukan keunggulan Anda dibandingkan dengan merek lain.  

Anda harus memiliki strategi yang kuat untuk menonjolkan nilai produk Anda dan menetapkan harga yang adil, tetapi kompetitif. Pesan pemasaran Anda harus menarik dan cukup meyakinkan untuk mengatasi masalah pelanggan dan menjawab pertanyaan mereka. 

Pada tahap ini, Anda dapat melakukan webinar edukasi dan mengunggah lebih banyak video tentang merek Anda di YouTube untuk meningkatkan minat calon pelanggan.      

3. Desire (Keinginan) 

Tahap keinginan atau juga dikenal sebagai pertimbangan adalah ketika calon pelanggan mengevaluasi produk Anda. Ingatlah bahwa menjadi tertarik pada merek Anda tidak berarti Anda sudah menjadi pilihan terakhir. Jadi, tujuannya adalah untuk menjadi pilihan akhir mereka. 

Alih-alih memilih Anda secara langsung, mereka akan mengevaluasi alternatif untuk mengetahui apakah ada pilihan yang lebih baik dengan harga yang lebih murah dan nilai lebih. Mereka melakukan ini dengan membaca ulasan pelanggan, berbicara dengan keluarga dan teman, serta melihat testimoni pelanggan. 

Contoh aktivitas untuk tahap ini adalah memastikan merek Anda terlihat di mesin pencari dan mendapatkan banyak ulasan positif. Jika pelanggan mengunggah testimoni yang bagus tentang merek Anda, maka repost unggahan itu untuk menunjukkan fitur terbaik Anda. 

Pada tahap ini, Anda juga perlu memastikan bahwa semuanya berjalan dengan baik guna menghindari ulasan dan testimoni yang buruk.   

4. Action (Tindakan)  

Tahap tindakan yang juga dikenal sebagai konversi adalah ketika pelanggan potensial percaya dan memutuskan untuk membuat pilihan akhir mereka. Tujuan dari tahap ini adalah untuk mendorong mereka melakukan pembelian. 

Pada tahap ini, ada dua hal yang harus dilakukan: halaman produk situs web yang terperinci dan pengalaman layanan pelanggan yang luar biasa untuk meningkatkan kepercayaan mereka.       

5. Loyalty (Loyalitas)  

Tujuan dari tahap loyalitas adalah untuk membuat pelanggan setia pada merek Anda. Dengan cara ini, mereka akan membeli produk tertentu hanya dari merek Anda. 

Mendapatkan pelanggan baru umumnya membutuhkan biaya 5 kali lebih banyak daripada mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Itulah mengapa loyalitas pelanggan menjadi sangat berharga. 

Untuk menumbuhkan loyalitas, Anda perlu memberikan pengalaman pembelian yang lancar dan menyenangkan serta memberikan produk dan layanan berkualitas tinggi. Pastikan untuk menindaklanjuti dan membina hubungan dengan pelanggan setelah pembelian. Contoh interaksi positif yang dapat membangun loyalitas mereka adalah aktivasi media sosial, program loyalitas (keanggotaan), dan kampanye pemeliharaan email.  

6. Advocacy (Advokasi)  

Tahap advokasi adalah ketika pelanggan setia Anda merekomendasikan produk Anda kepada teman dan keluarga mereka. Ini adalah bentuk aktivitas pemasaran berbiaya rendah atau bahkan gratis yang sangat menguntungkan. 

Jika produk dan layanan Anda berkualitas, pelanggan akan merekomendasikan merek Anda kepada kenalan mereka. Namun, Anda juga dapat meningkatkan advokasi mereka dengan membuat program rujukan. Contoh: Dapatkan diskon 20% dengan mereferensikan teman. Kenalan mereka akan melalui funnel ini dari kesadaran hingga advokasi juga. 

Marketing funnel di atas memberikan model yang dapat membantu menganalisis dan meningkatkan strategi pemasaran Anda. Meskipun ini adalah perjalanan yang berulang, tetapi inilah yang membuat merek Anda tetap hidup di benak para pelanggan. 


Categories
Advertising / Promotion / PR

Other Press Release
Advertising / Promotion / PR
Evolusi Bauran Pemasaran dari Elemen 4P ke 7P
PR College by VRITIMES
May 13, 2024

Advertising / Promotion / PR
Perbedaan Marketing Funnel untuk Bisnis B2C vs B2B

Advertising / Promotion / PR
7P Marketing Mix, Jalan Pintas Menentukan Strategi yang Tepat

Advertising / Promotion / PR
Bagaimana Mengoptimalkan Saluran Pemasaran dan Mengukur Efektivitasnya?

Advertising / Promotion / PR
Bagaimana Saluran Pemasaran Bekerja dalam Perjalanan Pelanggan?

Advertising / Promotion / PR
Dari 4P ke 7P: Marketing Mix yang Lebih Terintegrasi

Advertising / Promotion / PR
Marketing Mix dan 7P Dalam Pemasaran

Advertising / Promotion / PR
Marketing Mix: Marketing 4P dan Cara Menggunakannya

Advertising / Promotion / PR
Tinjauan Digital Marketing: Jenis, Tantangan, dan Keterampilan yang Dibutuhkan

Advertising / Promotion / PR
Digital Marketing adalah Strategi Pemasaran Menggunakan Media Digital, Kenali Kelebihannya

Advertising / Promotion / PR
Pengertian, Jenis, Manfaat dan Strategi Social Media Marketing

Advertising / Promotion / PR
Public Relations Itu Suatu Keharusan, Mengapa dan Bagaimana?

Advertising / Promotion / PR
Siaran Pers : Pengertian, Format, Tujuan, dan Jenis

Advertising / Promotion / PR
Pemasaran Online 101: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Advertising / Promotion / PR
Keterampilan Staf Pemasaran Penjualan dan Deskripsi Pekerjaan

Advertising / Promotion / PR
Apa itu Siaran Pers dan Bagaimana Cara Memublikasikannya?

Advertising / Promotion / PR
Apa itu Pemasaran Jaringan dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Advertising / Promotion / PR
Kualifikasi PR Officer dan Deskripsi Pekerjaan Petugas Humas

Advertising / Promotion / PR
Struktur Siaran Pers untuk Pemula

Advertising / Promotion / PR
12 Tips Menulis Siaran Pers yang Menarik Audiens

Advertising / Promotion / PR
Panduan Strategi Pemasaran Konten Sederhana untuk Pemula

Advertising / Promotion / PR
KPI Pemasaran untuk Melacak Keberhasilan Kampanye Anda

Advertising / Promotion / PR
Menguasai TikTok: 7 Tips Penting untuk Memulai Kehadiran dan Popularitas Perusahaan Anda

Advertising / Promotion / PR
7 Langkah Mudah Membuat Strategi Pemasaran Media Sosial

Advertising / Promotion / PR
Mengawali Promosi Digital, Kenali Tools Utama dan Jalur Penting untuk Pemula dalam Pemasaran Digital

Advertising / Promotion / PR
Langkah Mudah untuk Memantau dan Meningkatkan Perkembangan dan Traffic dari Press Release Anda

Advertising / Promotion / PR
Mengungkap Strategi Pemasaran yang Membuat Industri Kosmetik Indonesia Melesat

Advertising / Promotion / PR
Mengapa Bintang K-Pop Mendominasi Endorsement Brand: Memahami Daya Tarik Pemasaran Mereka

Advertising / Promotion / PR
6 Strategi Pemasaran dan Periklanan Unggulan yang Akan Mendominasi Tahun 2024

Advertising / Promotion / PR
Menapaki Kesuksesan dengan Press Release? Hindari 5 Kesalahan Ini untuk Memperbaiki Taktik Pemasaran Anda

Advertising / Promotion / PR
5 Tren Influencer Marketing Teratas di Tahun 2024, Jangan Sampai Terlewatkan!

Advertising / Promotion / PR
7 Tren Pembuatan Konten untuk Tahun 2024

Advertising / Promotion / PR
Strategi Pemasaran B2B

Advertising / Promotion / PR
Strategi Efektif Menulis Siaran Pers untuk Industri Otomotif

Advertising / Promotion / PR
Bagaimana Cara Menentukan Target Pemasaran?

Advertising / Promotion / PR
Pentingnya Laporan Siaran Pers untuk Brand

Advertising / Promotion / PR
Singkat, Menarik, dan Dapat Dibagikan: Merancang Press Release Siap Di Media Sosial Untuk Generasi Z

Advertising / Promotion / PR
Menguasai Remote PR: Menavigasi Kampanye PR yang Efektif dalam Lingkungan Kerja Jarak Jauh

Advertising / Promotion / PR
5 Cara Siaran Pers Dapat Meningkatkan Kesadaran Merek

Advertising / Promotion / PR
8 Taktik Hubungan Masyarakat untuk Bisnis Kecil

Advertising / Promotion / PR
10 Teknik SEO untuk Humas

Advertising / Promotion / PR
Cara Merencanakan Acara Hubungan Masyarakat

Advertising / Promotion / PR
Rahasia Sukses Menciptakan Press Release Multibahasa untuk Target Global Anda

Advertising / Promotion / PR
Strategi Efektif Menyusun Press Release untuk Mendukung Kampanye Amal dan Sosial

Advertising / Promotion / PR
TRIK JITU AGAR PRESS RELEASE ANDA VIRAL DI MEDIA SOSIAL DENGAN MENGOPTIMALKAN HASHTAG

Advertising / Promotion / PR
Redefinisi Influencer dalam PR: Menggandeng Micro-Influencers untuk Menyebarkan Pesan Anda

Advertising / Promotion / PR
Cara Bijak Menangani Ulasan Buruk di Media Sosial dan Mengubah Kritik menjadi Peluang

Advertising / Promotion / PR
Rahasia Dibalik Waktu yang Tepat dengan Mengoptimalkan Waktu Terbaik untuk Mengirim Siaran Pers

Advertising / Promotion / PR
Perbedaan antara Manajer Media Sosial dan Spesialis Media Sosial

PR College by VRITIMES
URL
https://www.vritimes.com
Industry
Technology
Weekly Release Ranking
May 14, 2024 2024
Berkomitmen Menjadi Aplikasi Kripto Terlengkap, Nanovest Merilis Banyak Koin Rare
NANOVEST
VRITIMES Video
Free consultationManual Ebook IndonesiaPR Collegewebinar 25 March 2024webinar 3 April 2024