5 Tips Membagikan Siaran Pers ke Media Sosial

Media sosial berdampak besar dalam kehidupan banyak orang saat ini. Media sosial telah mengubah cara orang berkomunikasi satu sama lain secara signifikan. Tak heran jika hal ini juga berdampak besar pada hubungan masyarakat, terutama siaran pers.  

Membagikan siaran pers melalui media sosial sedang menjadi tren. Hal ini karena media sosial telah menjadi tempat yang tepat untuk terhubung dengan pelanggan potensial. 

5 Tips Membagikan Siaran Pers ke Media Sosial  

Ada beberapa media sosial yang dapat menjadi saluran tepat untuk membagikan siaran pers Anda, seperti: LinkedIn, Instagram, dan Facebook. Berikut adalah beberapa tips untuk membagikan siaran pers Anda ke media sosial: 

1. Aktiflah di Media Sosial 

Jangan hanya menggunakan media sosial untuk membagikan siaran pers. Sebaliknya, aktiflah di media sosial untuk membangun hubungan dengan pelanggan potensial dan pelanggan setia. Unggah konten menarik setiap hari untuk mendapatkan banyak pengikut. Pastikan Anda juga menanggapi komentar dan pesan mereka. 

Untuk mendapatkan lebih banyak perhatian, Anda juga dapat sesekali melakukan siaran langsung di media sosial untuk mengumumkan acara, promosi, dan siaran pers. Dengan cara ini, saat Anda mengumumkan siaran pers di media sosial, Anda sudah memiliki audiens yang berpotensi tinggi untuk membacanya.  

2. Gunakan Teaser yang Kreatif  

Teaser dan ajakan bertindak (call-to-action) yang singkat dan kreatif adalah suatu keharusan dalam setiap konten media sosial, termasuk saat Anda membagikan siaran pers. 

Pancing pengikut Anda dengan kebutuhan mereka dan arahkan mereka untuk membaca siaran pers Anda. Sebagai contoh, jika Anda meluncurkan kursi yang nyaman untuk karyawan, maka Anda dapat mengatakan, "Capek sakit punggung di tempat kerja? Cek di sini!"   

Cantumkan gambar yang relevan dan link (tautan) yang tepat ke siaran pers Anda, sehingga mereka dapat dengan mudah mengeklik dan membacanya. Pastikan Anda membuat judul siaran pers yang menarik, karena judul ini akan langsung terlihat di dalam tautan Anda. 

Jangan menyalin dan menempelkan siaran pers Anda ke dalam unggahan media sosial Anda, karena ini bukan tempat yang tepat untuk membaca teks panjang Anda. 

Mengapa? Karena siaran pers adalah teks panjang yang terdiri dari 400-600 kata. Unggahan media sosial tidak cocok untuk teks panjang seperti siaran pers. Jadi, sematkkan teaser dan link menuju siaran pers Anda.       

3. Gunakan Visualisasi yang Bagus   

Visualisasi yang bagus adalah bagian penting dari media sosial dan juga siaran pers. Jadi, pastikan Anda menggunakan visualisasi yang bagus dan mewakili siaran pers Anda. 

Ini bisa berupa video atau foto yang relevan. Pastikan kualitasnya tinggi dan mudah dibagikan, terutama gambar sampulnya, karena inilah visualisasi pertama yang akan dilihat oleh pembaca Anda di media sosial dan siaran pers. 

Hal ini akan menarik pengikut Anda dan bahkan mereka yang tidak mengikuti Anda untuk membaca siaran pers Anda. Jika unggahan Anda cukup menarik, mereka bahkan mungkin akan membagikannya kepada teman dan keluarga mereka.  

4. Buatlah Siaran Pers yang Ramah untuk Smartphone

Media sosial dirancang untuk pengguna smartphone. Tak heran jika pengguna media sosial biasanya membuka akun mereka di smartphone. Ketika mereka mengeklik tautan ke rilis Anda, maka mereka juga akan membukanya di smartphone mereka. 

Inilah sebabnya mengapa Anda perlu membuat siaran pers yang ramah seluler. Pastikan semua yang terkait dengannya ramah seluler. Ini termasuk tautan, halaman, panjang publikasi (400-600 kata), foto, video, dan lain-lain. Hal ini memungkinkan Anda untuk menjangkau audiens yang lebih luas, apa pun perangkat yang mereka gunakan. 

Pastikan siaran pers Anda mudah dibaca dan dinavigasi di smartphone maupun desktop. Jika siaran pers Anda tidak ramah seluler, maka Anda bisa kehilangan banyak pembaca yang telah Anda jangkau melalui media sosial.  

5. Gunakan Hashtag dan Fitur yang Tepat 

Selanjutnya, gunakan hashtag (tagar) yang tepat dan relevan. Anda dapat menemukannya menggunakan alat pencarian hashtag, seperti: TagsFinder, Hashtagify, dan TweetReach. 

Selain itu, pastikan Anda menggunakan fitur media sosial untuk membuatnya lebih menarik. Sebagai contoh: "Template" di LinkedIn atau "LINK" di Instagram Story untuk menambahkan tautan Anda dengan teks stiker yang menarik. 

Dengan membagikan siaran pers Anda ke media sosial, Anda dapat menjangkau audiens yang lebih luas. Jadi, pastikan Anda melakukannya dengan benar dengan mengikuti tips di atas.