/ Kiat Sukses Kerja di Jepang Ala Bapak Dadan: Founder LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera (CIS)
Link youtube LPK CIS: https://www.youtube.com/@LPKCISTV
Sebagai salah satu negara pusat perekonomian dunia, Jepang dijadikan tujuan bekerja oleh generasi milenial saat ini karena upah yang tinggi dan akses masuk yang mudah. Jepang menawarkan berbagai program bekerja atau pemagangan seperti Ginojishusei, Tokutei Ginou, Internship, Engineering dan masih banyak lagi. Banyak juga lembaga swasta yang membantu masyarakat Indonesia yang berminat untuk bisa berangkat dan bekerja ke Jepang, salah satu yang sudah dipercaya dan direkomendasikan adalah LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera.
Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) sendiri berada dalam naungan Dinas Tenaga Kerja Indonesia dan Kementrian Ketenagakerjaan. LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera (CIS) bergerak dalam bidang usaha persiapan dan pelatihan calon tenaga kerja profesional dalam berbagai bidang lapangan kerja yang dibutuhkan di Jepang. Bapak Dadan Karmana, S.Ikom, merupakan founder LPK CIS yang mana merupakan seseorang yang pernah bekerja di Jepang. Langkahnya berawal dari siswa magang (Kenshusei) di Kapal Tuna Long Line di daerah Miyazaki Jepang tahun 2003-2006, kemudian setelah kepulangannya dengan status extrainee beliau melakukan banyak kegiatan usaha di Indonesia, yaitu mendirikan PT Cakrawala Indonesia Sejahtera di tahun 2012 yang bergerak dalam bidang pengiriman Tenaga Pelaut Profesional, sampai saat ini hampir 4.500 orang yang sudah diberangkatkan, kemudian pada tahun 2018 beliau mendirikan LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera yang saat ini sudah terakreditasi dan berstatus SO, LPK CIS ini memiliki 6 cabang di Indonesia yaitu Jakarta, Tangerang, Subang, Majalengka, Cirebon, Bali serta terdapat 2 perwakilan di Jepang (Tokyo dan Gunma). Ada banyak usaha beliau yang lainnya, seperti mendirikan PT CIS Tour & Travel (bergerang dibidang ticketing dan tour baik domestik dan internasional), PT Ichibenz Putra Karmana yang bergerak dibidang F&B yaitu Restoran Jepang (Ichibenzq Ramen) dan catering (Ichiro Catering).
Untuk berani memulai langkah usahanya tentu beliau melewati banyak fase suka duka, namun jika kita tarik kembali ke poin awal, langkah pertama yang Bapak Dadan ambil adalah berangkat ke Jepang dan mengikuti program magang disana, tentu hal ini juga bukan sesuatu yang bisa dikatakan mudah, perlu perjuangan dan tekad yang kuat agar bisa berhasil. Rintangan dan tantangan seperti jauh dari keluarga, pekerjaan yang perlu adaptasi, bisa menjadi kendala dalam bekerja. Namun, Bapak Dadan Karmana, S.IKom, dengan baiknya memberi tahu apa saja kiat sukses kerja di Jepang yang bisa kita aplikasikan ketika berada di Jepang. Bapak Dadan membuat kiat sukes untuk dirinya sendiri “ZETTAI MAMORU A, I, U, E, O” (Mematuhi A, I, U, E, O) yang bahkan saat ini diaplikasikan di LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera.
Berikut penjelasannya.
“ZETTAI MAMORU A, I, U, E, O”
A = AYAMARU (Meminta Maaf)
Ketika kita melakukan sebuah kesalahan, tidak malu untuk mengakuinya dan segera meminta maaf serta bertanggung jawab
I = IU KOTO KIKU (Mentaati Perintah)
Ketika kita berada dilingkungan pekerjaan selalu mentaati perintah atasan dan mematuhi peraturan perusahaan
U = USO TSUKANAI (Tidak Berbohong)
Tidak melakukan kebohongan dimanapun kita berada, harus selalu bersikap jujur agar tidak merugikan orang lain
E = EGAO DE IRU (Selalu Tersenyum/Ramah)
Ketika bekerja jangan sekali-kali memperlihatkan wajah yang murung atau tidak semangat, harus selalu ceria dan bersemangat dalam menjalankan aktifitas pekerjaan
O = OOKII KOE (Berbicara dengan Suara yang Jelas)
Berbicaralah dengan suara yang jelas dan lugas, tidak malu-malu, jika melakukan hal ini maka orang lain akan melihat anda memiliki kepercayaan diri dan integritas yang tinggi
“A, I, U, E, O” inilah yang selalu ditanamkan oleh Bapak Dadan sebagai kiat sukses bekerja di Jepang sampai dapat membangun usaha sekarang ini.
Kiat sukses kerja di Jepang yang dibawa Bapak Dadan inilah mengantarkan kesuksesan Bapak Dadan dalam membangun bisnisnya, dan menambah lebih banyak pengalaman serta kiat baru yang dapat diaplikasikan pada kita semua. Berikut penjelasan kiat sukses Bapak Dadan dalam membangun serta mengembangkan usahanya.
1. Berani Menantang Diri Sendiri & Menjadi Versi Terbaik untuk Diri Sendiri
Menantang diri sendiri untuk bersemangat mencapai tujuan yang diinginkan. Disaat dirinya sendiri dalam menghadapi masalah Bapak Dadan mampu memberikan solusi dengan menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri dan memiliki target yang ditanamkan dalam diri agar hari esok lebih baik.
2. Berambisi & Berani Memiliki Banyak Mimpi
Bapak Dadan menjelaskan bahwa kita harus berani bermimpi, bahkan ketika orang lain tidak percaya pada mimpi kita. Dengan ambisi yang besar dan percaya bahwa ada mimpi yang harus digapai, maka hal ini bisa dijadikan pegangan untuk bisa membangun usahanya.
3. Bisnis bukan semata untuk kepentingan diri sendiri
Bapak Dadan selalu berpikir bisnis bahwa bisnis yang dilakukannya harus selalu bermanfaat bagi banyak orang, karena sukses bagi Bapak Dadan bukan dinilai dari apa yang dimiliki tetapi sukses itu adalah dimana kita dapat berguna bagi banyak orang.
4. Pantang Menyerah & Memiliki Ketekunan
Tantangan yang dihadapi dalam membangun bisnis pasti tidak mudah, ada banyak hal yang membuat kita berpikir untuk berhenti dan menyerah. Namun, Bapak Dadan memiliki semangat dan ketekunan mencapai tujuan, dan sifat ini yang membuat Bapak Dadan memiliki sikap pantang menyerah dengan mengingat kembali tujuan yang ingin dicapai dan menjadikan kita lebih kuat.
5. Semangat Untuk Terus Belajar & Memotivasi Diri
Semangat untuk terus belajar mengembangkan bisnis serta konsisten, bertanggung jawab dan fokus pada tujuan yang ingin dicapai adalah cara Bapak Dadan untuk terus memotivasi diri.
6. Cepat Mengambil Keputusan & Tidak Menunda Pekerjaan
Tidak membiarkan suatu masalah berlarut-larut, Pak Dadan selalu memberikan keputusan yang tepat dan cepat serta pada setiap pekerjaan selalu berdasarkan deadline.
7. Memiliki Toleransi yang Tinggi Terhadap Partner Bisnis dan Internal Perusahaan
Dalam menjalankan hubungan bisnis harus mempunyai rasa toleransi dan empati yang tinggi terhadap partner bisnis dan juga terhadap internal perusahaan.
Bapak Dadan Karmana, S.IKom juga mengatakan “DEKINAI KOTO NANTE NAI, GANBAREBA DEKIRU!!” yang artinya “Tidak ada hal yang tidak bisa, jika berusaha (pasti) bisa!!”