Indonesia
Jasa Distribusi Press Release
TechnologyCommerce / LifestyleFood / BeverageEducationReal Estate / Architecture
Garansi Publikasi di 100 Media Hanya Rp499k atau Uang Kembali. Dapatkan Sekarang!
Try it >>
press release

/ Bagas Adji Saputra: Digital Twin Akan Membuat Kesalahan Manusia Jadi Barang Langka

Bagas Adji Saputra: Digital Twin Akan Membuat Kesalahan Manusia Jadi Barang Langka

PT Anagile Kharisma Utama
preview

Di tengah deru transformasi digital yang kian tak terbendung, ada satu konsep yang dinilai akan menjadi tulang punggung revolusi industri dimasa depan. Bagas Adji Saputra, praktisi teknologi menyebut teknologi ini sebagai "jembatan antara imajinasi dan realitas". Menurutnya, digital twin bukan hanya alat simulasi canggih, melainkan cerminan masa depan di mana setiap aspek kehidupan manusia terhubung, terprediksi, dan teroptimalkan melalui dunia virtual.

Bagas menjelaskan bahwa digital twin adalah replika digital dari objek fisik, sistem, atau proses yang beroperasi secara real-time. Teknologi ini mengandalkan sensor IoT, kecerdasan buatan (AI), dan komputasi awan untuk menciptakan model dinamis yang mampu memantau, menganalisis, bahkan memprediksi perilaku objek aslinya. "Bayangkan Anda memiliki mesin pabrik yang bisa 'berbicara' melalui data, memberi tahu kapan harus dirawat, atau gedung pencakar langit yang memperingatkan risiko kerusakan struktural. Ini bukan lagi fiksi ilmiah," ujarnya.

Sebagai praktisi, Bagas menekankan bahwa digital twin telah membuka pintu optimisasi di hampir semua sektor. Di industri manufaktur, teknologi ini memangkus biaya operasional hingga 30% dengan memprediksi kerusakan mesin. Di bidang kesehatan, dokter bisa berlatih operasi jantung menggunakan replika digital pasien, mengurangi risiko kesalahan. Bahkan kota-kota seperti Singapura dan Amsterdam telah menggunakan digital twin untuk merancang smart city yang hemat energi dan responsif terhadap bencana. "Ini adalah solusi untuk masalah yang belum terjadi. Kita bisa mencegah krisis sebelum ia muncul," tambahnya.

Namun, Bagas tidak menampik bahwa adopsi digital twin masih menghadapi tantangan. Keamanan data, kesenjangan infrastruktur digital, dan kurangnya SDM mumpuni menjadi penghambat utama. "Data adalah nyawa dari digital twin. Jika sistem diretas, seluruh model bisa menjadi bumerang," katanya. Untuk itu, ia mendorong kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan akademisi dalam membangun kerangka keamanan siber, pelatihan talenta digital, serta pemerataan akses teknologi. "Kita tidak boleh membiarkan digital twin menjadi monopoli negara maju. Ini harus jadi solusi global," tegasnya.

Yang paling menarik dari paparan Bagas adalah potensi digital twin dalam mendukung keberlanjutan lingkungan. Dengan memodelkan emisi karbon, aliran limbah, atau konsumsi energi secara virtual, perusahaan dan pemerintah bisa merancang strategi yang lebih hijau. "Bayangkan jika tiap negara memiliki digital twin bumi. Kita bisa simulasi dampak kebijakan lingkungan sebelum menerapkannya. Ini adalah senjata melawan perubahan iklim," ucapnya dengan semangat.

Bagas juga menyoroti bagaimana digital twin akan mengubah hubungan antara produsen dan konsumen. Di masa depan, setiap produk mulai dari mobil hingga smartphone akan memiliki profil digital yang terus belajar dari kebiasaan pengguna. "Ini bukan lagi sekadar transaksi jual-beli, tapi hubungan simbiosis. Perusahaan akan memahami pelanggan lebih dalam dari diri mereka sendiri," tuturnya.

Meski begitu, Bagas mengingatkan bahwa teknologi hanyalah alat. Kesuksesan digital twin bergantung pada kesiapan manusia memimpin perubahan. "Kita perlu mindset yang berani bereksperimen, berkolaborasi, dan berpikir jangka panjang. Digital twin adalah kanvas, tapi kita yang harus melukis masa depan di atasnya," pungkasnya. Bagi siapapun yang menyimak, jelas bahwa Bagas Adji Saputra tidak hanya melihat digital twin sebagai tren, melainkan sebagai bahasa baru peradaban satu yang akan menentukan siapa yang bertahan, dan siapa yang tenggelam dalam gelombang disrupsi.

About PT Anagile Kharisma Utama
PT Anagile Kharisma Utama, yang dikenal dengan nama Agile Solution, adalah perusahaan yang berfokus pada penyediaan solusi teknologi untuk keberlanjutan dan efisiensi operasional. Misi perusahaan adalah menjadi bagian dari masa depan yang berkelanjutan dengan strategi menyediakan solusi terbaik kepada pelanggan, bermitra dengan prinsipal terbaik, mengembangkan kerja tim yang unggul, dan menjadi bagian dari tim dukungan pelanggan.
Contact
Bagas Adji Saputra PT Anagile Kharisma Utama bagas.saputra@agile.co.id 0212526106

Categories
Internet serviceCommercial facilities / Office buildingsArchitecture / Space designSoftwareSTEM (Science, Tech, Engineering, Math)

Bagaimana kalau mencoba VRITIMES?
VRITIMES adalah platform distribusi press release yang digunakan oleh lebih dari 3000 perusahaan. Distribusi dapat dilakukan dengan Rp499k dan ada jaminan penayangan di 100 media. Silakan periksa informasi lebih lanjut tentang layanan ini di sini.
Lihat detail VRITIMES
Daftar Gratis
Other Press Release
Architecture / Space design
Dari BIM ke Digital Twin: Bagaimana Autodesk Tandem Meningkatkan Efisiensi Operasional
PT Anagile Kharisma Utama
Mar 08, 2025

Securities / FX / Investment Trusts
Mengapa Investor Asing 'Jatuh Hati' pada Perusahaan Berprinsip ESG?"

Show Business
ESG Sebagai Kunci Transformasi Bisnis Unggul di Era Digital – Data, Inovasi, dan Strategi Transformasional yang Mendorong Keberlanjutan

Internet service
APCO Digital Twin: Visualisasi Real-Time & Monitoring Cerdas untuk Optimalisasi Aset

Internet service
SevOne Jadi Solusi Pemantauan Jaringan Real-Time yang Andal dan Efisien

Internet service
Agile Resmi Luncurkan APCO Digital Twin, Terobosan Revolusioner untuk Bisnis di Indonesia

PT Anagile Kharisma Utama
URL
Industry
Technology
Weekly Release Ranking
Aug 19, 2024 2024
Sejarah Harga Bitcoin: Perjalanan dari Nol hingga Ribuan Dolar
Palapa
VRITIMES Video
vritimes na euvritimes jpFree consultationManual Ebook IndonesiaPR College