Indonesia
Jasa Distribusi Press Release
TechnologyCommerce / LifestyleFood / BeverageEducationReal Estate / Architecture
Garansi Publikasi di 100 Media Hanya Rp499k atau Uang Kembali.
Try it >>
press release

/ Membangun Masa Depan Akuakultur Berkelanjutan: Perjalanan Aquarev dan Para Petambak Kecil di Indonesia

Membangun Masa Depan Akuakultur Berkelanjutan: Perjalanan Aquarev dan Para Petambak Kecil di Indonesia

Aquarev
Aquarev, perusahaan sosial berbasis teknologi, memperluas operasional budidaya udang berkelanjutan di Jawa, Sumatera, dan Sulawesi untuk membantu petambak rakyat melalui pendekatan renovasi tambak, pendampingan teknis, dan pemanfaatan sistem digital. Program ini bertujuan mendorong produktivitas dan keberlanjutan budidaya udang.
preview

Jakarta, 18 Juli 2025 - Indonesia merupakan salah satu negara produsen udang terbesar di dunia. Namun, di balik potensi besar tersebut, industri akuakultur Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan mendasar. Lebih dari 82 persen tambak udang di Indonesia bersifat ekstensif, mengandalkan metode tradisional yang menghasilkan produktivitas rendah serta berdampak negatif terhadap lingkungan. Banyak petambak kecil kesulitan mengakses teknologi, pelatihan, maupun praktik budidaya yang berkelanjutan. Akibatnya, degradasi ekosistem—seperti pembabatan mangrove, penurunan kualitas air, dan limbah yang tidak terkelola dengan baik—menjadi persoalan yang semakin kompleks.

Berbagai pihak kini mulai mencari pendekatan baru untuk mengatasi masalah tersebut, dengan mendorong transformasi sistem budidaya udang yang lebih modern, adil, dan ramah lingkungan. Salah satu inisiatif yang lahir dari upaya ini adalah Aquarev, sebuah perusahaan sosial berbasis teknologi yang bertujuan membangun ekosistem akuakultur yang tidak hanya produktif, tetapi juga inklusif dan berkelanjutan. Fokusnya adalah membantu petambak kecil meningkatkan praktik budidaya mereka melalui pendekatan terintegrasi yang mencakup renovasi tambak, pendampingan teknis langsung di lapangan, serta sistem pemantauan digital dan pelacakan hasil panen secara transparan melalui kolaborasi dengan Koltiva, perusahaan teknologi agrikultur yang berpengalaman dalam membangun sistem rantai pasok berbasis data.

Retno Nuraini, Head of Partnerships Aquarev mengatakan, “Model yang ditawarkan Aquarev berbasis pendekatan komunitas. Setiap kelompok petambak didampingi melalui sistem klaster dan mekanisme pembagian risiko (risk sharing), di mana tantangan budidaya dihadapi secara kolektif. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan peluang keberhasilan panen, tetapi juga memperkuat solidaritas serta tata kelola usaha yang lebih inklusif dan berkelanjutan."

Head of Partnerships Aquarev Retno Nuraini
Head of Partnerships Aquarev Retno Nuraini

Aquarev juga aktif menjaga aspek keberlanjutan lingkungan dengan melindungi dan mulai merehabilitasi kawasan mangrove yang menjadi bagian penting dari ekosistem pesisir. Upaya ini dilakukan melalui penanaman bibit mangrove di sekitar tambak, serta edukasi kepada petambak tentang pentingnya ekosistem pesisir yang sehat bagi keberlangsungan usaha budidaya.

Saat ini, program budidaya Aquarev telah berjalan di berbagai wilayah strategis di pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi. Di lokasi-lokasi ini, Aquarev menjalin kemitraan erat dengan para petambak lokal melalui pendekatan berbasis komunitas dan pendampingan teknis jangka panjang.

Tambak yang sudah direvitalisasi oleh Aquarev di Pasangkayu, Sulawesi Barat
Tambak yang sudah direvitalisasi oleh Aquarev di Pasangkayu, Sulawesi Barat

Dari berbagai lokasi tersebut, muncul cerita-cerita transformasi yang memperlihatkan dampak pendekatan Aquarev secara nyata di lapangan. Salah satunya datang dari Pasangkayu, Sulawesi Barat, tempat di mana kemitraan antara Aquarev dan petambak lokal terus berkembang.

H. Siala, yang telah lama menekuni usaha ini, bersama putranya Muchtar, membagikan kisah mereka sebagai bagian dari komunitas Aquarev. Muchtar, yang sebelumnya menempuh pendidikan di Kalimantan tanpa pengalaman dalam dunia tambak, memutuskan kembali ke kampung halaman untuk membantu usaha keluarga. “Saya belajar bahwa tambak udang bukan hanya soal teknis, tetapi soal membangun kepercayaan dan kerja sama erat dengan tim di lapangan,” ujarnya.

Muchtar (kiri) dan ayahnya H. Siala (kanan), salah pemilik tambak yang bermitra dengan Aquarev di Pasangkayu , Sulawesi Barat
Muchtar (kiri) dan ayahnya H. Siala (kanan), salah pemilik tambak yang bermitra dengan Aquarev di Pasangkayu , Sulawesi Barat

Kemitraan mereka dengan Aquarev mulai menunjukkan hasil nyata. Di Pasangkayu, tambak keluarga ini sedang menjalani siklus panen pertama dan telah melakukan panen parsial sebanyak lima kali sejak April 2025 dengan rata-rata produktivitas sebanyak 38,5 ton per hektare. Hingga akhir Juli, tambak tersebut diproyeksikan akan menghasilkan lebih dari 43 ton udang.

Tak hanya dari sisi produksi, para petambak juga merasakan dampak positif dari sisi pemasaran. Dengan dukungan Aquarev, mereka tidak perlu lagi khawatir mencari pembeli saat panen. Karena kualitas udangnya tinggi dan terjaga, harga yang diterima pun lebih kompetitif dibanding sebelumnya.

Suasana panen parsial di tambak udang Pasangkayu, Sulawesi
Suasana panen parsial di tambak udang Pasangkayu, Sulawesi

Sejumlah inisiatif juga sedang dijalankan untuk memperkuat dampak keberlanjutan di lapangan. Di antaranya adalah program sertifikasi Aquaculture Stewardship Council (ASC) untuk memastikan praktik budidaya yang bertanggung jawab secara lingkungan dan sosial, inisiatif Blue Carbon yang menggabungkan konservasi mangrove dengan produksi akuakultur, serta studi kelayakan pemanfaatan energi surya di tambak untuk menekan emisi karbon.

“Kami percaya bahwa keberhasilan tambak tidak cukup diukur dari produktivitas panen saja. Keberhasilan yang sesungguhnya adalah ketika para petambak bisa mandiri, lingkungan tetap terjaga, dan budidaya menjadi kekuatan ekonomi yang berkelanjutan bagi komunitas lokal,” tutup Retno.

About Aquarev
Aquarev adalah perusahaan sosial berbasis teknologi yang berkomitmen merevitalisasi tambak udang rakyat agar lebih produktif, berkelanjutan, dan inklusif. Didukung oleh The Meloy Fund, Aquarev menghadirkan layanan renovasi tambak, pendampingan teknis berkelanjutan, serta sistem digital untuk pelacakan data dan transparansi hasil budidaya. Hingga 2025, Aquarev mengelola lebih dari 30 hektare tambak secara aktif dilima provinsi, dengan total panen lebih dari 250 ton. Dalam prosesnya, Aquarev melibatkan dan memperkuat kapasitas lebih dari 100 petambak dan tenaga pendukung. Melalui pendekatan berbasis teknologi dan kemitraan jangka panjang, Aquarev mendorong transformasi tambak rakyat menuju praktik yang ramah lingkungan sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi komunitas pesisir.
Contact
pr@aquarev.id

Categories
System / Website / Application developmentEnvironment / SGDs / RecyclingAgriculture / Forestry / FisheriesGreen technologyStartups

Bagaimana kalau mencoba VRITIMES?
VRITIMES adalah platform distribusi press release yang digunakan oleh lebih dari 3000 perusahaan. Distribusi dapat dilakukan dengan Rp499k dan ada jaminan penayangan di 100 media. Silakan periksa informasi lebih lanjut tentang layanan ini di sini.
Lihat detail VRITIMES
Daftar Gratis
Aquarev
URL
Industry
Farming
Weekly Release Ranking
May 24, 2023 2023
Mengenal Detail Pondasi untuk Konstruksi Rumah
Tokban
VRITIMES Video
vricrew bannervritimes na euvritimes jpFree consultationManual Ebook IndonesiaPR College