/ NIO Kembangkan Jaringan Global, Indonesia Masuk Radar Ekspansi Berikutnya
Shanghai, Tiongkok – 1 Agustus 2025
CEO Garuda Ventrue Capital sekaligus Wakil Komisaris Utama LBP Enterprises, Denia Samad, melakukan kunjungan strategis ke kantor pusat dan flagship showroom NIO Inc. di Shanghai. Dalam kunjungan ini, Denia bertemu langsung dengan Mr. Bagrin Angelov, Vice President, Corporate Development and Investor Relations – Capital Markets, untuk membahas peluang kolaborasi jangka panjang, khususnya terkait rencana ekspansi NIO ke pasar kendaraan listrik Indonesia.
Pertemuan ini menyoroti kesiapan Indonesia sebagai pasar kendaraan listrik masa depan di Asia Tenggara, serta membahas kekuatan brand NIO yang telah dikenal secara global sebagai pelopor kendaraan listrik mewah dan berteknologi tinggi. Dengan lini produk unggulan seperti ET5, ES6, dan ET9, NIO sukses memperluas pengaruhnya di Tiongkok dan Eropa, serta mengukuhkan posisi di segmen EV premium dunia.
Diskusi juga menyinggung potensi sinergi antara pendekatan teknologi NIO dan kebutuhan pasar Indonesia yang tengah berkembang pesat dalam adopsi kendaraan listrik berbasis ekosistem pintar.
“Indonesia adalah pasar EV terbesar yang belum tergarap optimal di Asia Tenggara. Dengan populasi besar, komitmen transisi energi, serta dukungan kebijakan, kami melihat NIO memiliki peluang besar untuk tumbuh bersama di kawasan ini,” ujar Denia Samad.
Usai pertemuan, Denia mendapat kesempatan eksklusif untuk menjajal langsung NIO ET9, kendaraan flagship terbaru yang dirancang khusus untuk kalangan eksekutif dan pemimpin global. Kabin belakang ET9 menawarkan kenyamanan setara suite first-class, lengkap dengan captain seat individual, layar digital ganda, serta sistem kendali personal untuk suhu dan hiburan.
Teknologi battery swap generasi ke-4
Sistem SkyRide intelligent suspension
Kemampuan autonomous level 4 (L4-ready)
Jangkauan hingga 1.000 km dengan baterai semi-solid state 150 kWh
“NIO ET9 bukan sekadar kendaraan, tetapi representasi bagaimana Tiongkok mendefinisikan ulang standar mobilitas masa depan — berkelas, cerdas, dan berkelanjutan,” tambah Denia.
NIO telah hadir secara resmi di Norwegia, Jerman, Belanda, Swedia, dan Denmark sejak 2021 hingga 2023. Produk seperti ET5, ET7, dan ES6 mendapatkan sambutan luar biasa dari konsumen Eropa yang menginginkan kendaraan listrik dengan desain elegan, performa tinggi, dan fitur teknologi mutakhir.
NIO juga menjadi satu-satunya produsen EV yang menghadirkan Battery Swap Station (BSS) di Eropa — memungkinkan penggantian baterai dalam waktu kurang dari 5 menit. Selain itu, model langganan fleksibel (subscription) yang diterapkan NIO menjawab kebutuhan konsumen urban yang modern dan dinamis.
Di kawasan Teluk, NIO mulai menarik perhatian investor dan pembuat kebijakan yang tengah mendorong transformasi mobilitas dan energi berkelanjutan. Produk seperti ET9, serta teknologi BaaS dan autonomous driving, sangat cocok untuk inisiatif seperti Saudi Vision 2030 dan proyek kota pintar seperti NEOM dan Dubai Smart City.
Brand NIO dipandang sejalan dengan visi kawasan dalam menghadirkan solusi transportasi yang mewah, canggih, dan ramah lingkungan. Delegasi Timur Tengah telah menjalin komunikasi strategis dengan NIO dalam forum-forum internasional seperti Future Investment Initiative (Riyadh) dan World Future Energy Summit (Abu Dhabi).
Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda strategis Garuda Ventrue Capital dalam menjembatani kolaborasi transnasional antara Indonesia dan Tiongkok di sektor kendaraan listrik, teknologi hijau, dan transformasi transportasi berkelanjutan.
NIO Inc. adalah perusahaan kendaraan listrik pintar asal Tiongkok yang saat ini mengembangkan tiga brand utama:
NIO – EV premium berteknologi tinggi
ONVO – kendaraan listrik keluarga modern
Firefly – city EV kompak dan ekonomis untuk generasi muda
NIO dikenal luas atas inovasinya dalam battery-as-a-service (BaaS), jaringan battery swap station, dan teknologi autonomous driving (NAD) yang terus berkembang secara global.