/ Cari Tukang Bangunan Harian atau Borongan? Simak Perbedaannya di Sini!
Perbedaan Tukang Bangunan Harian dan Borongan
Pekerja kontruksi yang dibayar sesuai dengan jumlah jam kerja yang dihabiskan disebut sebagai tukang harian. Sementara itu, tukang borongan dibayar berdasarkan proyek yang diselesaikan tukang tersebut dalam jangka waktu yang telah disepakati di awal.
Jika dilihat dari sisi tanggung jawab kerja, tukang borongan mempunyai tanggung jawab yang yang lebih besar. Hal ini disebabkan tukang bangunan borongan telah dibayar di awal dan perlu rincian pembelian material, mengatur waktu sesuai target, dan mengelola anggaran. Sementara itu, tanggung jawab tukang harian lebih spesifik, tugas-tugas yang dilakukannya sesuai dengan kehaliannya. Misalnya, tukang perbaikan atap, pemasangan ventilasi, dan sebagainya.
“Tidak semua proyek bangunan perlu jasa tukang harian atau borongan. Kontraktor atau pengembang akan mengatur keperluan berdasarkan kebutuhan proyek. Dengan begitu, proyek akan rampung tepat waktu,” tutur CEO Suwun.co.id, Harry Pramana.
Setelah memahami jasa tukang harian dan bangunan, kini Anda bisa menentukan akan menggunakan jasa tukang untuk proyek Anda. Jika ingin melakukan pemesanan jasa yang akan digunakan di sebuah perusahaan, Anda bisa order jasa di Suwun.co.id. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu:
- Perusahaan request quotation kepada tim Suwun
- Lakukan negosiasi jika dibutuhkan
- Jasa service selesai dilakukan
Bagi Anda yang ingin mendaftarkan diri sebagai Mitra Suwun, klik link berikut https://suwun.co.id/daftarmitra. Anda juga bisa follow dan pantau terus sosial media Suwun untuk informasi lebih lanjut terkait perkembangan Mitra Suwun.