/ MediaMIND 2025 Ajak Mahasiswa SRE angkat Inovasi Tambang Berkelanjutan untuk Masa Depan
JAKARTA – Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, terus memperluas kolaborasi dengan masyarakat untuk mendorong lahirnya gagasan dan inovasi bagi masa depan industri pertambangan yang berkelanjutan.
Bersama Society of Renewable Energy (SRE) Indonesia, MIND ID menggelar kegiatan Sosialisasi Karya Jurnalistik MediaMIND 2025 bertema “MIND ID untuk Masa Depan yang Berkelanjutan.”
Acara yang digelar secara virtual pada Rabu (9/10/2025) ini diikuti oleh lebih dari 230 mahasiswa anggota SRE Indonesia dari berbagai universitas di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini menjadi wadah pembelajaran dan diskusi mengenai peran dan inovasi strategis industri pertambangan yang terus berinovasi dalam mendukung transisi energi nasional dan penguatan ekonomi hijau.
Chairperson SRE Indonesia, Reiner Nathaniel, menyampaikan bahwa MediaMIND menjadi ajang penting untuk memperluas perspektif generasi muda terhadap sektor pertambangan Indonesia.
"Kami percaya MediaMIND dapat mencegah berbagai miskonsepsi, memperkuat akuntabilitas, sekaligus mengangkat inovasi berkelanjutan yang bermanfaat bagi sektor pertambangan,” ujarnya.
Menurut Reiner, industri pertambangan memiliki peran vital seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi bersih dan pengembangan teknologi hijau.
Banyak pengembangan teknologi pendukung energi baru terbarukan, dan membutuhkan produk mineral seperti nikel, tembaga, dan bauksit untuk produksinya.
Karena itu, dia berpendapat bahwa program hilirisasi yang tengah digalakkan pemerintah menjadi langkah penting untuk terus dilanjutkan.
Di samping itu, Rainer menambahkan, keberhasilan hilirisasi tidak hanya berdampak pada peningkatan nilai tambah mineral dan daya saing industri, tetapi juga menciptakan efek berantai terhadap pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja lokal.
Reiner juga menggarisbawahi penerapan Good Mining Practices (GMP) yang sudah semakin luas di sektor pertambangan Indonesia.
Menurutnya, penerapan GMP secara disiplin telah membantu menurunkan risiko operasional, meningkatkan efisiensi, serta memberi manfaat sosial yang nyata bagi masyarakat di sekitar wilayah tambang.
"GMP adalah kunci keberlanjutan. Kita harus memastikan penerapannya berjalan konsisten, mulai dari tahap pra-tambang hingga pascatambang,” jelasnya.
*Department Head of ESG Performance & Reporting MIND ID, Arief Rifiandi Wiwaha mengungkapkan bahwa MIND ID memiliki program inovatif penjagaan lingkungan yang berfokus pada dekarbonisasi.
Program ini dijalankan dengan melakukan efisiensi operasional guna menekan emisi, mengganti bahan bakar dengan emisi karbon lebih rendah hingga penguatan porsi penggunaan energi terbarukan pada operasional Grup MIND ID.
Beberapa langkah nyata grup MIND ID yang sudah dijalankan dalam upaya dekarbonisasi, di antaranya mengonversi bahan bakar rendah karbon seperti mengganti bahan bakar dengan 35% bio-diesel, penggantian coal handling dari Excavator dan Dump Truck solar ke BWE bertenaga listrik, penggunaan dua unit PLTA di Sungai Asahan, serta penggunaan Solar Photovoltaic (PV) di area PT Timah Industri.
Program reklamasi dan reforestasi juga dijalnakn secara secara konsisten agar mampu mengembalikan keseimbangan alam setelah pasca kegiatan tambang.
"Semua hal yang kmai lalkukan ini diharapkan dapat mengurangi emisi gas rumah kaca. kami tentu akan terus proaktif untuk dapat memberi kontribusi bagi penjagaan alam Indonesia," katanya.
Melalui kegiatan ini, MIND ID dan SRE Indonesia berharap semakin banyak mahasiswa yang terinspirasi untuk melahirkan karya reportase, gagasan, riset, hingga inovasi yang berkontribusi bagi pengembangan pertambangan berkelanjutan dan peradaban masa Indonesia.