/ Indonesia Blockchain Week 2024: Sukses Gaet Lebih dari 1.700 Peserta
Indonesia Blockchain Week (IBW) 2024 sukses diselenggarakan pada 19 November 2024 di The Ritz-Carlton Pacific Place Jakarta. Setelah dua tahun absen, konferensi blockchain terbesar di Indonesia ini bertujuan menjadi ajang pertemuan transformatif bagi pelaku industri, komunitas, dan pemangku kebijakan untuk memperdalam pemahaman dan kolaborasi dalam dunia blockchain di Indonesia dan Asia.
IBW 2024 digagas melalui kolaborasi antara D3 Labs, Tokocrypto, Confiction Labs, dan Saison Capital, mencerminkan semangat inovasi teknologi blockchain di berbagai sektor. Acara ini menjadi wadah bagi profesional global yang mengembangkan solusi blockchain inovatif dan memperkuat kerja sama regional, menarik pemimpin industri, investor, pengembang, regulator, hingga komunitas blockchain dari dalam dan luar negeri.
Mengangkat tiga fokus utama: Ekosistem blockchain, tren industri aset kripto, dan gaming, IBW 2024 memberikan ruang bagi peserta untuk mengeksplorasi topik yang relevan dengan perkembangan teknologi blockchain. Acara ini menyuguhkan sesi diskusi panel, exhibition, dan networking yang dapat memperdalam pemahaman mengenai tren terkini, inovasi, dan regulasi di sektor blockchain.
CEO D3 Labs, Chung Ying, menyatakan, “IBW 2024 adalah titik balik penting bagi ekosistem blockchain di Indonesia. Setelah absen selama dua tahun, kami dengan bangga mengumumkan kembalinya IBW dengan semangat yang baru dan komitmen untuk memajukan industri blockchain.” Menyambut peserta dari seluruh kalangan, IBW 2024 bertujuan untuk menciptakan pengalaman imersif yang memfasilitasi pembelajaran, inspirasi, dan kesempatan berjejaring bagi para penggiat blockchain.
CEO Confiction Labs, Arief Widhiyasa, menambahkan, “Kembalinya Indonesia Blockchain Week 2024 adalah sebuah tonggak penting bagi industri blockchain di Asia Tenggara. Kami mengundang semua pemangku kepentingan untuk bergabung dalam perjalanan ini demi membangun masa depan yang lebih cerah untuk teknologi blockchain.”
Sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara dengan populasi lebih dari 270 juta orang, Indonesia memiliki potensi pasar yang besar untuk teknologi blockchain. Dalam beberapa tahun terakhir, dukungan pemerintah terhadap pengembangan teknologi ini semakin kuat. Kebijakan ini memperlihatkan komitmen Indonesia terhadap transformasi digital di sektor keuangan, menjadikannya lokasi ideal untuk diskusi dan eksplorasi teknologi blockchain.
Dengan tema "Bridging Existing Excellence with Future Innovation," IBW 2024 berkomitmen untuk membangun kolaborasi antara potensi yang ada dengan inovasi masa depan di ekosistem blockchain.
Yudhono Rawis, CEO Tokocrypto, menyatakan antusiasmenya, "Kami bersemangat untuk menghadirkan IBW 2024 dengan penyelenggaraan terbesar yang pernah ada, menawarkan pengalaman yang mendalam dan beragam bagi para peserta dari seluruh dunia." Acara ini diharapkan dapat menjadi katalisator pertumbuhan industri blockchain di Indonesia dengan menghubungkan para pemangku kepentingan kunci, memamerkan proyek-proyek inovatif, dan mendorong adopsi teknologi blockchain secara lebih luas.
Looi Qin En, Partner Saison Capital, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap gelaran ini, "Indonesia Blockchain Week adalah momentum penting untuk menggarap potensi besar yang dimiliki Indonesia dalam adopsi teknologi blockchain. Dengan pasar yang besar dan semakin meningkatnya dukungan dari pemerintah, ini adalah waktu yang tepat untuk mendorong solusi inovatif dan kemitraan lintas sektoral yang dapat mendorong perkembangan industri ini," ujarnya.
Dalam menyukseskan IBW 2024, sejumlah tokoh kunci dari berbagai sektor turut hadir, termasuk Irene Umar (Wakil Menteri Ekonomi Kreatif), Tirta Karma Senjaya (Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi), Djoko Kurnijanto (Kepala Departemen Pengaturan dan Perizinan Inovasi Teknologi OJK), Richard Teng (CEO Binance), Budi Gandasoebrata (Sekretaris Jenderal AFTECH), Novi Maryaningsih (Deputy Director, Bank Indonesia), Roberthus Y. De Deo, SIK, SH, MM, CFE (Kasubdit 3/TPPU, Bareskrim POLRI), Walter Lee (Business Development BNB Chain Innovation) serta tokoh-tokoh lain yang memiliki pandangan yang beragam mengenai masa depan blockchain. Diskusi yang melibatkan para ahli dari berbagai latar belakang ini diharapkan dapat menghasilkan ide-ide inovatif dan solusi yang komprehensif untuk mengatasi tantangan dan peluang yang dihadapi oleh industri blockchain di Indonesia.
IBW 2024 disponsori oleh sejumlah perusahaan dan lembaga yang berperan penting dalam mendukung perkembangan industri blockchain, termasuk Tether, XAI, Bitget Wallet, TOKI, Manta, Creo Engine, GSR, UOB Venture Management, Huawei Cloud, dan Cryptonary. Dengan dukungan ini, IBW 2024 siap memberikan dampak positif dalam mempercepat adopsi blockchain dan memperkuat kolaborasi regional serta internasional.
IBW 2024 diharapkan menjadi pendorong utama adopsi teknologi blockchain yang lebih luas. Konferensi ini menandai tonggak baru dalam perjalanan menuju masa depan keuangan digital yang inklusif dan transparan, selaras dengan ambisi Indonesia sebagai pusat inovasi teknologi blockchain di Asia Tenggara.